Selasa, 18 Juni 2013

KONI Ponorogo: Porprov bisa dongkrak Ekonomi dan Pariwisata

Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Ponorogo meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) lebih cerdas dalam memanfaakan peluang. Khususnya jelang pelaksanaan ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2013 bisa mendongkrak sektor ekonomi dan pariwisata.

Sebab, menurutnya, sebagai tuan rumah 5 cabang olahraga, Ponorogo akan dibanjiri sekitar 1905 atlit maupun pelatih serta official Bulu Tangkis, Kempo, Renang, Selam dan Panahan se Jawa Timur.
“KONI Ponorogo melakukan koordinasi dengan Pemkab Ponorogo untuk memanfaatkan moment itu,” kata Ketua KONI Ponorogo Soegeng Prawoto melalui sekretarisnya Imam Saifudin, Sabtu (01/06/2013).

Menurutnya, sektor ekonomi dan pariwisata dapat dijual kepada atlit dan rombongan dari kontingen luar daerah Ponorogo. KONI pun mengusulkan kepada pemerintah daerah untuk memamerkan maupun membuka stand UKM dan UMKM supaya sektor ekonomi dapat bergerak dengan digelarnya event Porprop di bulan Juni mendatang.

Ia menjelaskan, bahwa momen olahraga ini merupakan kesempatan yang tidak boleh dibiarkan begitu saja. “Dengan ditempatkannya 1905 atlit di Kabupaten Ponorogo, tentu penginapan akan penuh, makanan kas daerah bisa dipasarkan, kerajinan asli Ponorogo bisa dipamerkan untuk dijual ke kontingen untuk oleh-oleh semua atlit,” bebernya.

“Nanti tidak hanya 1905 atlit saja yang menginap di Kabupaten Ponorogo. Ada panitia dari seluruh cabang olahraga, panitia propinsi, pelatih, manajer dan suporter dari seluruh kontingen dari luar daerah untuk menyemangati atlit dalam bertanding dalam even Porprop,” tambahnya.
Dengan begitu, lanjut ia, KONI akan menawarkan kepada pemerintah daerah untuk menyiapkan itu semua agar sektor ekonomi dan pariwisata bisa di dongkrak dalam momen pekan olahraga propinsi mendatang. “Inipeluang bagi pemkab maupun masyarakat Ponorogo untuk mendorong perekonomian maupun pariwisata,”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar